Rabu, 10 April 2013

Apa Itu Manajemen Industri?

         Dalam mengartikan dan mendefinisikan manajemen ada berbagai ragam yaitu manajemen sebagai suatu proses, manajemen sebagai kolektivitas manusia, manajemen sebagai ilmu dan manajemen sebagai seni. Manajemen sebagai suatu proses, definisi manajemen sebagai seuatu proses dapat dilihat pemaparan dari beberapa tokoh sebagai berikut:
  1. Encylopedia Of The Social Science, yaitu suatu prose dimana pelaksanaan suatu tujuan tertentu  dilaksanakan dan diawasi.
  2. Haiman, yaitu fungsi untuk mencapai suatu tujuan melalu kegiatan orang lain, melakukan usaha-usaha yang dilakukan individu untuk mencapai tujuan.
  3. Giorgy R. Terry, yaitu cara pencapaian yang telah ditentukan terlebih dahulu dengan melalui kegiatan orang lain.
  4. Manajemen sebagai suatu kolektinitas merupakan suatu kumpulan dari orang-orang yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama. Kolektivitas atau kumpulan orang-lorang inilah yang disebut dengan manajemen, sedangkan orang yang bertanggung jawab terhadap terlaksananya suatu tujuan atau berjalannya aktivitas manjemen disebut manejer.
  5. Manajemen sebagai suatu ilmu karena telah dipelajari sejak lama  dan telah diorganisasikn menjadi suatu teori manajemen.
  6. Manajemen sebagai suatu seni, yaitu suatu keahlian, kemampuan, keterampilan,dalam aplikasi prinsip, metode, dan teknik dalam menggunakan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya secara efisisen dan efektif guna mencapai tujuan organisasi. 
Dari definisi-definisi yang telah dipaparkan diatas dapat disimpulkan bahwa manajemen adalah sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya untuk mencapai sasaran atau tujuan secara efektif dan efisien dimana untuk dapat mencapai tujuan tersebut sumber daya manusia bekerjasama secara kolektivitas.
Industri
        Industri adalah suatu upaya sistemik untuk menggerakan pembangunan ekonomi dalam menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat yang tersusun atas faktor-faktor seperti sejarah, seni dan desain, ekonomi pemasaran, teknologi geografi dan dampak sosial. Dalam realitanya, industrialisasi diwujudkan dalam pengertian seperti skala (kecil-besar), hulu-hilir terpadu, aplikasi teknologi tertentu beserta penciptaan nilai tambah yang mengandung keunggulan secara komparatif, kompetitif dan kombinasi komparatif-kompetitif yang mampu menjamin kemampuan tumbuh dan berkembang atas kekuatan sendiri untuk meningkatkan kegiatan produksi dan memperkuat sektor ekonomi lainnya.

3 komentar: